Rss

Jumat, 15 Juni 2012

TIPS | Berhenti Ngemil Malam Hari dan Tips Ngemil yang Sehat dan Cerdas


Gimana sih caranya berhenti ngemil di malam hari? Rasanya pertayaan ini akrab di telinga kita. Seharian Anda menahan diri makan dalam jumlah banyak dan hanya mengonsumsi makanan ringan sehat seperti yogurt. Tapi malamnya Anda tergoda dengan camilan dan menjadikan ngemil di waktu malam sebagai pelarian dari rasa stres yang mendera. Buntutnya semua pengorbanan Anda seharian sia-sia. Sayang kan? Berikut ini Tips untuk mengontrol diri mengemil di malam hari:

1. Sarapan Pagi. Tidak perlu bersusah payah kelaparan di waktu siang, pastikan Anda tidak melewatkan sarapan pagi agar dapat mengawali hari dengan segar dan fokus karena sudah disuntikan energi dari sarapan yang Anda nikmati.

2. Minum Air Putih. Banyak minum air putih agar toxin dalam tubuh dibersihkan dan saat makan siang, makanlah dalam porsi cukup. Berhntilah sebelum benar-benar kenyang.

3. Batas Waktu. Tentukan batas akhir Anda mengonsumsi makan, dengan men-set up waktu sikat gigi sebelum tidur pada jam lebih awal, misalnya jam setengah delapan malam. Dengan begitu tidak boleh ada lagi makanan yang masuk setelah sikat gigi. Awalnya mungkin sulit, tapi kalau jadi habbit lama-lama pasti terbiasa.

nah bilamana anda masih saja tidak bisa berhenti mengemil, ada baiknya anda melihat referensi mengemil yang sehat berikut ini :

 Oleh Dr. Yahya Wardoyo, SKM


JIKA anda mempunyai kebiasaan ngemil, maka kebiasaan ini harus Anda perhitungkan kalorinya dengan nasi yang Anda makan. Katakanlah, Anda punya kebiasaan ngemil bermacam-macam kue basah pada jam 10 pagi, yang setara dengan dua sendok nasi. Maka makan pagi Anda sebaiknya Anda kurangi dua sendok makan. Atau jika makan pagi Anda dalam porsi biasa, kue basah itu harus mengurangi nasi jatah siang Anda!

Berapa kesetaraan setiap jenis camilan terhadap nasi, umumnya dapat Anda ukur dengan menggunakan satuan hitungan sendok makan. Jika kue basah dihancurkan dan ditakar dan itu sejumlah dua sendok makan, maka jumlah nasi yang setara dapat dianggap dua sendok makan juga.

Camilan yang terbukti ampuh mengurangi rasa kecanduan akan camilan adalah pisang. Jadi snack terbaik sebenarnya adalah pisang, sebab karbohidrat pisang tidak terlalu banyak ditimbun menjadi lemak. Tipe karbohidrat pisang adalah karbohidrat sumber energi spontan, sehingga langsung menjadi energi. Lagipula tipe serat pada pisang akan melapisi dinding dalam mag sehingga menutup rasa lapar.

Sering kali sumber kegemukan memang dari aktivitas ngemil. Mengapa orang sering begitu sulit menghindar dari kebiasaan ngemil, seolah-olah itu melekat di bawah alam sadar kita? 
Penelitian atas zat kimia dalam tubuh dan mekanisme otak ternyata menunjukkan bahwa kegemaran ngemil hampir sejalan dengan kondisi zat kimia dan mekanisme otak dalam keadaan 'kecanduan'. Ini terbukti dari percobaan menghilangkan perasaan ingin ngemil dengan cara pengobatan kecanduan heroin, yaitu menggunakan naloxon. 

Pengobatan dengan cara ini ternyata dapat langsung menghilangkan keinginan ngemil! Bukan berarti Anda harus memakai naloxon agar berhenti ngemil lho! Di bawah ini ada beberapa cara yang dapat membantu Anda menghilangkan atau mengurangi keinginan atau kecanduan ngemil.

Lawanlah Godaan!

Sediakan buah segar yang siap dan mudah Anda makan, misalnya jeruk, pisang, atau minuman suplemen tertentu yang rendah kalori (tidak manis). Jika suatu ketika Anda merasa kecanduan hingga Anda begitu tergoda untuk ngemil, minumlah minuman suplemen itu, lantas makanlah buah yang sudah Anda sediakan tadi. 

Dengan cara ini lama-kelamaan pola 'kecanduan' Anda akan berubah menjadi kecanduan buah tertentu, yang pasti jauh lebih baik ketimbang camilan yang biasa.

Hancurkan Godaan!

Jika Anda kecanduan es krim, suatu saat apabila Anda membeli es krim, cepat sadari hal itu! Kemudian singkirkan es krim tersebut sambil menyerukan seruan 'kemenangan'. Salah satu sebab Anda tak mampu melepaskan diri dari kecanduan adalah belum-belum Anda sudah 'merasa kalah wibawa'. Jadi dengan menempatkan diri di atasnya, Anda akan lebih mudah merasa 'di atas angin'.

Kacang!

Selain buah, kacang ternyata juga bisa menolong melepaskan Anda dari rasa kecanduan ngemil. Hanya saja, hati-hati, kacang dalam jumlah besar juga berefek menggemukkan. 

Lantas, bagaimana caranya?
Sediakan 20 butir kacang saja, jangan lebih. Yang hendak dicapai dari kacang adalah gerak mengunyah yang berulang-ulang; jadi jangan makan kacang sekaligus dalam jumlah banyak dalam sekali makannya. Makanlah satu demi satu atau paling banyak 2 sampai 3 butir setiap kalinya.

Kopi!

Jika itu semua masih tidak menolong, jerang satu cangkir kopi pahit (bukan kopi instan, tetapi yang masih berupa bubuk). Efek kafein dan efek bubuk (arang) ternyata diketahui sangat menekan perasaan ingin ngemil.

Atasi Stres!

Hampir semua kecanduan ngemil terjadi saat Anda menderita stres, entah ringan atau berat. Di saat stres Anda seolah-olah ingin 'mengganyang habis lawan Anda' dengan cara ‘makan’ (ngemil). Jadi Anda dapat mulai belajar bermeditasi, yoga, teknik relaksasi, dan latihan napas dalam-dalam untuk melarutkan stres Anda.

Istirahat!

Kecanduan ngemil juga bisa muncul jika Anda kelelahan. Otak mengira Anda sedang ‘kelaparan’ dan bukannya ‘kelelahan’. Jadi saat Anda kelelahan, cobalah ambil waktu istirahat sekadarnya. Tutup pintu, pejamkan mata Anda, lantas berusahalah tidur barang 15 menit saja!


Segarkan Mulut!

Gosok gigi! Pakailah pasta gigi yang mengandung mint, atau kumur dengan cairan kumur yang mengandung mint. Rasa mint mengurangi keinginan ngemil. Awas, jangan mengulum permen mint, kecuali permen mint yang tak mengandung gula!

Cari Perhatian Lain!

Sediakan musik yang bernuansa tenang atau instrumental! Dengarkan musik tersebut seraya bermeditasi. Atau mulailah beraktivitas fisik, misalnya aerobik, atau sekadar jalan keliling kebun atau membenahi tanaman. Pupuklah hobi dan aktifkan kegiatan hobi itu manakala Anda berkeinginan ngemil.

Anda juga bisa menelepon sahabat Anda, atau mengirimkan SMS kepada sahabat Anda. Itu akan membantu Anda terlepas dari keinginan bawah sadar untuk ngemil.

Hitung Kalori!

Pelajari bahan makanan yang membuat Anda kecanduan, berapa kalori tiap potongnya. Jika Anda toh memakannya, buat catatan di atas kertas lebar untuk ditempel di pintu keluar. Tujuannya mengingatkan bahwa Anda telah berutang sekian kalori!Kemudian programkan pembakarannya melalui aktivitas fisik hari itu. 

Misalnya, Anda makan kue manis, dan ternyata menurut perhitungan, kalorinya 100. Jadi Anda berutang 100 kalori. Artinya, pembakaran kalori sejumlah itu sama dengan aktivias jalan atau lari sejauh 2 km. 

Menghindar!

Sadari tempat-tempat makanan kegemaran Anda, dan sedapat-dapatnya hindari lewat lokasinya. Bagaimanapun melihat etalase dan reklame makanan itu bisa memicu rasa ketagihan Anda.****



0 komentar:

Posting Komentar